Satpol PP Kabupaten Sidoarjo bersama TNI dan Polri menggelar operasi gabungan penyakit masyarakat (pekat) di Kecamatan Taman, yang membuahkan hasil signifikan. Petugas menemukan puluhan kardus berisi minuman keras (miras) oplosan dan mengamankan seorang pemandu lagu tanpa identitas.

Operasi ini dimulai dengan penyisiran di sebuah toko di Dusun Bringin Kulon, Desa Bringinbendo, di mana petugas menemukan 21 kardus berisi arak oplosan milik Muhammad Jamil. Selanjutnya, tim gabungan melanjutkan penyisiran ke bawah Flyover Trosobo dan mendapati seorang pemandu lagu tanpa identitas kependudukan (KTP) di salah satu warung remang-remang.Seluruh barang bukti dan yang bersangkutan kemudian diamankan untuk pendataan dan pembinaan lebih lanjut.

Kepala Seksi Operasi dan Pengendalian (Kasi Ops) Satpol PP Sidoarjo, R Novianto Koesno AP, menegaskan bahwa operasi ini merupakan komitmen bersama dalam menekan pelanggaran perda dan menjaga ketertiban umum.

“Operasi ini merupakan bentuk nyata komitmen kita bersama dalam menciptakan ketertiban umum dan ketenteraman masyarakat, khususnya menekan berbagai bentuk penyakit masyarakat,” ungkap Novianto.

Ia menambahkan bahwa Satpol PP Sidoarjo akan terus berupaya menegakkan aturan dengan tetap menjunjung tinggi sikap humanis, profesional, dan bersinergi bersama TNI serta Polri.Dalam operasi pekat ini, total 121 personel terlibat, terdiri dari 101 anggota Satpol PP, 10 personel Kogartap 0816/Sidoarjo, dan 10 anggota Polresta Sidoarjo.

Novianto menegaskan bahwa personel gabungan akan terus melakukan penyisiran terhadap warung kopi dan tempat hiburan yang disinyalir menjadi titik kerawanan.Perbaikan yang dilakukan meliputi:- Penggunaan kalimat yang lebih singkat dan jelas- Penataan paragraf yang lebih rapi- Penggunaan kata-kata yang lebih formal dan profesional- Penambahan beberapa kata untuk memperjelas makna kalimat- Penggunaan tanda baca yang lebih tepat

By Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *