KORANSIDOARJO.ID,- Gelombang demonstrasi mahasiswa di Kabupaten Sidoarjo terus berlanjut. Setelah IMM dan HMI, kali ini giliran mahasiswa PMII menggelar unjukrasa di Polresta Sidoarjo, Rabu (3/9/2025).

Dalam aksinya, para mahasiswa itu mengajak sejumlah pejabat untuk berpanas-panasan di bawah terik matahari. Mereka menuntut keadilan atas meninggalnya Affan Kurniawan, driver ojek online asal Jakarta, sekaligus mendorong reformasi di berbagai lini kebijakan negara.

“Peristiwa tragis ini adalah bukti nyata rapuhnya perlindungan negara terhadap rakyat kecil. Kami mengecam tindakan represif aparat yang memakan korban jiwa” tegas Ketua PMII Sidoarjo, Putri Maulidina.

Mereka juga menyampaikan tujuh tuntutan PMII, di antaranya pengusutan tuntas kasus Affan Kurniawan, reformasi di tubuh Polri, pengesahan RUU Perampasan Aset, reformasi sistem perpajakan, hingga perhatian serius pemerintah terhadap kesejahteraan guru.

Mahasiswa PMII saat ditemui oleh Bupati dan Kapolresta Sidoarjo

Aksi damai ini diawali dengan orasi, diwarnai bentangan kain putih berisi tuntutan, lalu ditutup dengan istighosah bersama. Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing, hadir langsung menerima aspirasi mahasiswa. Ia menegaskan kepolisian berkomitmen menangani kasus ini secara transparan.

“Kami turut berbelasungkawa atas kejadian tersebut. Polri di tingkat pusat sudah berkomitmen menangani kasus ini secara adil, transparan, dan tepat. Kami di Sidoarjo juga siap menjaga kondusivitas dan memberikan ruang bagi mahasiswa menyampaikan aspirasi,” ujar Christian.

Sementara itu, Bupati Sidoarjo Subandi turut mengapresiasi langkah damai mahasiswa PMII. Pihaknya memastikan akan menerima segala aspirasi masyarakat.

“Saya bangga aksi ini berjalan tertib, karena Sidoarjo harus tetap aman dan jangan sampai ditunggangi pihak tidak bertanggung jawab,” ungkapnya.Setelah dialog, mahasiswa dan jajaran Forkopimda duduk melingkar di halaman Polresta Sidoarjo. Di bawah teriknya matahari siang, mereka menggelar doa bersama untuk keselamatan Sidoarjo dan Indonesia.

By Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *